Cara Mudah Mengecek Orisinalitas Mobil Bekas Agar Tidak Salah Beli

Harga tentunya tetap menjadi pertimbangan utama bagi masyarakat yang ingin membeli sebuah kendaraan baru, mengingat tidak bisa dipungkiri jika seandainya harga jual dari kendaraan roda empat ini di pasaran kini bersaing jadi semakin mahal, tidak kalah dibandingkan dengan harga sebuah hunian atau rumah. Apalagi para produsen juga senantiasa bersaing untuk mengeluarkan produk-produk terbaiknya, pastinya juga dengan harga yang tergolong cukup mahal. Tak heran jika sebagian diantara konsumen lebih memilih membeli mobil bekas dibandingkan dengan yang baru.

Faktanya memang harga sebuah kendaraan senantiasa mengalami penurunan atau istilahnya adalah depresi dari waktu ke waktu, semakin lama dikeluarkan, begitu juga jika seandainya kondisi fisik dan juga mesin dari kendaraan tersebut senantiasa mengalami kemunduran, maka penurunan harganya juga semakin besar. Itulah mengapa tidak heran jika seandainya banyak orang yang menjatuhkan pilihan pada produk mobil second, karena bisa mendapatkan harga yang nilainya lebih murah, jika pintar dalam memilih maka kualitas yang didapatkan juga tak kalah bagus dibandingkan dengan kendaraan baru.

Hanya saja meskipun kondisinya bekas, namun nyatanya tidak selalu menjamin produk tersebut dirawat dengan baik, begitu juga dari segi orisinalitasnya yang belum tentu menjamin. Mobil second yang kondisinya masih orisinil pastinya juga akan memiliki nilai jual yang lebih di mata konsumennya, dibandingkan dengan yang sudah tidak ori. Setidaknya berikut ini beberapa indikator yang dapat Anda gunakan sebagai tolak ukur untuk menilainya, yaitu:

  1. Bodynya, cek apakah kondisi body dari mobil tersebut masih mulus ataukah tidak. Karena kendaraan bekas biasanya paling mudah dinilai dari bodynya, jika sudah banyak yang cacat menunjukkan pemakaian sebelumnya yang tidak begitu baik, begitu juga pastinya mobil tersebut sudah bolak-balik masuk ke bengkel untuk mendapatkan perbaikan, jadi orisinalitasnya sendiri juga berkurang.
  2. Tidak ada bekas tabrakan, memang untuk beberapa kategori kecelakaan, apalagi yang tidak terlalu parah dapat ditutupi dengan melakukan perawatan atau perbaikan ke bengkel, hanya saja jika seandainya konsumen jeli maka akan dengan mudah melihat keberadaan dari bekas-bekasnya tersebut, celah antar body yang bergeser maupun yang lainnya, bagian-bagian yang tidak simetris juga bisa jadi salah satu aspek penilaiannya apakah kendaraan masih orisinil atau tidak.
  3. Mengecek bagian onderdil atau sparepart dari kendaraan tersebut, biasanya jika usianya sudah benar-bear tua maka ada banyak sekali onderdil utama yang mulai diganti, sehingga membuat onderdil bawaan dari pabriknya juga sudah tidak sama lagi, sudah banyak yang diganti dengan produk-produk aftermarket yang pastinya kualitasnya sendiri juga berbeda dibandingkan dengan yang asli.
  4. Cek bagian interiornya, apakah masih lengkap dan juga asli ataukah tidak, mobil yang sudah lama digunakan dan pastinya juga tidak dirawat dengan baik maka bisa secara mudah dikenali atau dilihat dari bagian interiornya. Entah itu ada beberapa bagian yang sudah mulai rusak, diganti dengan yang baru maupun yang lainnya. Jika ternyata kondisinya masih bagus seperti baru, menandakan kondisi mobil yang terawat dengan baik. Untuk itu pastikan untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Mudah bukan, lakukan 4 hal di atas untuk mengetahui orisinalitas dari mobil bekas yang akan Anda beli, jangan hanya terpaku pada tawaran harganya saja yang murah, namun juga harus melihat bagaimana kualitas dari kendaraan tersebut sebelum dibeli, agar tidak rugi.